Artikel "Gubuk" untuk Mading Forestech

Once upon time saya ditawari Dina untuk menulis artikel yang katanya buat dimasukkan ke mading atas nama Forestech (HMJ jurusan saya). Mading itu sendiri akan dilombakan di lomba mading yang diadakan oleh salah satu HMJ di kampus, Forestation. Sebagai orang yang suka ngompor-ngomporin orang untuk menulis, sudah seharusnya saya terima tawaran ini. Tema yang ditawarkan adalah tentang Problematika Kehutanan. Temanya cukup umum dan cukup gampang mencari topik tulisan yang cocok.

Hari demi hari berlalu setelah tawaran itu disampaikan. Tanpa terasa sudah tiba H-1 sebelum deadline  pengumpulan artikel ke teman-teman Forestech. Untuk ide tulisan sebenarnya sudah terbayang, tapi belum satu huruf pun yang dituliskan! Berhubung waktu itu saya sedang melaksanakan PI, hal yang terngiang di benak saya adalah mencoba mengangkat topik mengenai bahan baku hasil hutan. Menurut saya, kurangnya pasokan/supply bahan baku hasil hutan merupakan permasalahan yang cukup pelik dalam dunia kehutanan. Banyak industri yang kembang kempis bahkan gulung tikar karena tidak sanggup memenuhi bahan bakunya. Inilah yang menjadi dasar bagi saya untuk menulis artikel "Sampai Kapan Kayu Akan Terus Ada?"


Penulisan artikel ini memaksa saya untuk bangun malam dan menulis artikel hingga pukul 3 pagi. Mengenai isinya, apa yang akan anda baca dalam tulisan itu adalah pengalaman dan pengetahuan yang sudah saya dapat selama kuliah di Fakultas Kehutanan UGM. Sudah tidak ada waktu lagi bagi saya untuk menengok literatur ataupun menulis dengan ketelitian tingkat tinggi. Ingatlah bahwa membangun istana tentu berbeda dengan membangun gubuk, waktu yang lebih lama dan tingkat ketelitian yang tinggi sangat diperlukan untuk membangun istana, dan saya seperti membangun gubuk pada malam itu. Sehingga saya meminta kepada Dina agar tulisan itu diedit terlebih dahulu agar tidak mempermalukan Forestech... :P. Nampaknya ini adalah artikel yang sudah selesai diedit:

Isi bingkisan yang diberikan oleh teman-teman Forestech

Tahukah anda? ternyata mading Forestech mendapat juara 2 atas jerih payah teman-teman! Prestasi yang tidak buruk dan saya menjadi sangat bangga karenanya. Sayangnya saya tidak bisa ikut membantu proses pembuatan mading dikarenakan sedang ada kegiatan PI. Tapi setidaknya artikel yang saya tulis bisa ikut ambil bagian dan memberi manfaat. :)

Tanpa sepengetahuan saya, ternyata ada uang hadiah yang disisihkan untuk memberi saya sebuah bingkisan menarik. Terima kasih teman-teman Forestech :) Ini isi bingkisannya.-->